Sandiwara Kerajaan
Oleh : Marzuki Umar
Detik-detik kuasa
daluarsa
danda-danda tak sudi
dipatahkan
piringan derma
terhidang
di rumah-rumah kumuh
pasar-pasar murah
mencuat
publik tergandrungi
Jelang berlabuh
jalan dihiasi
patung-patung penggawa
miniatur kemenangan
meroket
balairung sarat pemirsa
pemantra memarakkan
api unggun
difensi kian diusung
dengan seragam toga
Serasehan
sebatas mengundang iba
lukisan programa
sarat suka cita
spanduk menyulam
aksara bermakna
pematih terpesona
tabir nurani
melegalkan suara
Seruling mendayu-dayu
di panggung sandiwara
diletan
memadati lapangan bola
pembela setia berjaga-jaga
mencuil sesama
pawana berbisik
nyiur melambai
tangannya
Drama penggawa
melewati pertunjukannya
bola kemenangan
disakukan sang raja
reputasi diakui
jagat raya
seruling tak lagi
bernyanyi ria
diletan
terduduk kecewa
androit tak lagi
berkata-kata
Tahta kerajaan
kian berdarmawisata
janji-janji manis
diusung
dalam keranda
diletan dan pembela
dibiarkan merana
Itulah ...,
sandiwara kerajaan
dari masa
ke masa...!
0 Komentar