Menua

Menua



Oleh: Ihsan Nova 

Kau tahu?
Gumpalan awan itu bersuara
Bercerita tentang masa dan ketabahan
Baginya hikayat, syair, dan puisi hanyalah gambaran keindahan

Namun, kesabaran akan menguap, berkumpul, kemudian terjatuh kembali menyentuh tanah, merupakan suatu kenyataan.

Kau tahu?
Tumpukan gunung itu mendengarkan
Suara-suara tentang pasrah dan keluh kesah
Untuknya corak irama yang mengalun hanya fatamorgana

Namun, kenyataan akan tumbuh, besar, dan layu serta kembali tumbuh hijau menjadi siklus akan kekekalan.


Kau tahu?

Gumpalan awan dan tumpukan gunung sedang menunjukkan kesetiaan.

Tentang menemani pasang surut danau yang menua.




"Tentang danau Lut Tawar"

Takengon, 18 Novembefr 2023

Berita Terkait

Posting Komentar

0 Komentar