Sastrapuna.com. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bireun laksanakan Lomba Literasi Jenjang Sekoah Dasar (SD). Lomba ini merupakan rutinitas tahunan.
Kegiatan ini sudah berlangsung selama empat
tahun sejak dilaksankan pertamakali Tahun
2020. Event bergegnsi di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bireun dilaksanakan tanggal
10 s. d 11 Desember 2024.
Baca Juga: Berbagai Produk Karya Siswa, Warnai Kegiatan Job Fair & Expo SMK N 1 Dewantara
Dalam laporanyan yang disampaikan oleh Kabid Pembinaan SD, Fauzan. S.Pd.M.M, Menyatakan bahwa ada tujuh bidang lomba yang dilaksanakan dalam rangka menyemarakkan kegiatan literasi di Kabupaten Bireun.
Adapun ketujuh lomba tersebut
meliputi, Cipta Puisi, Baca Puisi,
Menulis Cerpen, Cipta Syair, Cipta Pantun , Mendongeng, dan Seumapa.
Semua bidang lomba berlaku untuk putra dan putri kecuali untuk Pantun Seumapa
yang dilombakan dalam bentuk Tim.
Kegiatan ini melibatkan 21 orang juri dari berbagai praktisi yang berada di Provinsi Aceh baik dari universitas, pihak media dan Dewan Kesenian Aceh (DKA).
Peserta lomba berasal
dari siswa Sekolah Dasar (SD) Se-
Kabupaten Bireun yang berada di bawah 12 Kegiatan Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) dengan jumlah 173 orang. Untuk
tahun ini ada yang lebih spesial dalam
lomba Literasi Jenjang SD adalah hadirnya Lomba Pantun Seumapa.
Selanjutnya
, Fauzan.
S.Pd.M.M menambahkan bahwa “Tujuan utama
dari lomba literasi ini adalah menyiapkan generasi muda yang unggul dan
memiliki jiwa literat yang tinggi di masa mendatang. “Ujarnya.
Dalam arahannya pada saat membuka kegiatan Kepala
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bireuen, Bapak DR. Muslim., M. Si., mengungkapkan bahwa “Lomba
literasi ini bertujuan mengasah bakat minat para peserta. Kami berharap perlombaan literasi ini dilaksanakan secara serius. Saya ingin generasi Kabupaten Bireuen
menjadi generasi tangguh
untuk di bawa ke tingkat provinsi.
Baca Juga: Sepuluh Guru SMK Negeri 1 Tanah Jambo Aye, Kabupaten Aceh Utara Dilatih Menulis Buku
Kepada Dewan
Juri yang telah ditunjuk
agar bisa bertindak profesional
" Tidak Ada
Cawe - Cawe” dalam
kegiatan ini. Biarlah
mereka bisa bersaing di tingkat Kabupaten
dan Provinsi sesuai kemapuan yang dimiliki. Kepada pendamping
Bapak Kadisdikbud berharap untuk
mendampingi dan memotivasi peserta
yang ikut kegiatan, sehingga mereka lebih siap dan
berani dalam berkopetisi. Ujarnya ( MP)
Konstributor: Muklis Puna
0 Komentar